Tak Lebih Dari Sejam bersama Lenovo Vibe Shot
Rumah Sejuta Martabak
Makassar City, Indonesia
Sudah
beberapa hari terakhir, kota gue diguyur hujan tanpa jeda sedikit pun. Genangan
air mulai muncul di banyak titik, menjengkelkan para pengendara motor ketika
berpapasan dengan mobil yang sedikit ngebut di jalanan.
Gue
sedang mengutak-atik Lenovo Vibe Shot saat hujan memberikan tanda akan reda.
Gue menengok ke luar jendela, kelihatannya sebentar lagi berhenti. Gue langsung
menyiapkan baju dan mandi. Sudah tiga hari gue nggak keluar rumah karena hujan,
kali ini gue mau memanfaatkan sedikit waktu ini untuk jalan-jalan ke mal.
Setelah
mandi dan pakai baju, gue manasin motor. Nggak lupa perlengkapan perang (baca:
mantel) gue selipkan di bagasi motor untuk mengantisipasi kalau tiba-tiba
pasukan rintik hujan menyerang lagi.
Setelah
mesin motor panas, gue langsung dinginin lagi ke dalam kulkas tancap ke
gas mal.
Sampai
di depan mal, gue langsung nyobain kamera belakang Lenovo Vibe Shot yang
kapasitasnya 16MP, sebuah ukuran yang besar untuk ukuran smartphone, dan dilengkapi dengan berbagai fitur kamera seperti
touch-focus, face detetion, panorama, HDR, dan berbagai fitur keren lainnya.
Hal
pertama yang gue cari begitu melangkahkan kaki ke dalam mal adalah… WC. Gue
langsung cari WC untuk memperbaiki rambut yang berantakan. Pas lagi jalan nyari
WC, gue berhenti begitu ngelihat beginian…
Gue
langsung tertarik karena penuh warna. Dan gue juga baru ingat, sekarang Hari
Natal.
Ya
udah gue potret lagi aja dan akhirnya lupa tujuan awal gue.
Selain
hasil kamera belakang yang bagus dan full
color, Lenovo Vibe Shot juga
dilengkapi kamera depan 8MP, selfie-able
banget! Selain itu, untuk mendukung penyimpanan gambar dengan kualitas tinggi,
Lenovo Vibe Shot ini dilengkapi dengan memori internal sebesar 32GB yang bisa
ditambahkan hingga 128GB, serta dijalankan dengan memori RAM yang nggak
tanggung-tanggung: 3GB RAM dengan chipset Qualcomm MSM8939 Snapdragon 615. Dijamin
nggak bakalan lag apalagi kalau cuma digunakan
untuk motret-motret kiri-kanan.
Gambar
yang ditangkap juga bisa langsung dilihat di dalam layar seluas 5 inci dengan
441 pixel density dengan proteksi Corning Gorilla Glass 3. Sangat nyaman
digenggam di tangan dengan bobot seberat kurang lebih 145gr. Dan yang pasti,
Lenovo Vibe Shot ini adalah gadget yang kekinian karena Operating System-nya
sudah menggunakan Android versi terbaru: Lollipop.
Satu
masalah yang sering dialami sebuah smartphone
adalah, baterai yang cepat habis karena pemakaian yang terlalu sering. Tetapi
Lenovo Vibe Shot ini dilengkapi dengan baterai Lithium Polimer dengan kapasitas
sebesar 3000mAh yang bisa tahan sampai belasan jam dalam pemakaian normal.
Gue
udah sampai WC, gue kencing dulu.
Keluar
dari WC, gue kembali ke tempat yang tadi, ngambil gambar sekali lagi lalu balik
badan. Gue ketemu gambar yang judulnya kayaknya bahagia banget.
Langsung
adem, kayak perasaan cewek di iklan Adem Sari.
Setelah
objek adem yang gue potret tadi pergi, gue duduk di sana untuk istirahat dan
nggak sengaja liat Sinterklas lagi jualan lampu petromak.
Oh
iya, Lenovo Vibe Shot ini juga menggunakan Dual Micro-SIM yang keduanya bisa
digunakan untuk internetan. Sudah mendukung teknologi LTE juga sehingga nggak
perlu khawatir jaringan sering ngadat. Kecuali operatornya yang emang lagi
bermasalah. Kekurangannya menurut gue cuma ada di bagian konektivitas yang
hanya dilengkapi dengan MicroUSB v2.0 yang berarti untuk mentransfer file dari
perangkat Lenovo Vibe Shot ke komputer atau laptop masih akan memakan waktu
yang cukup lama bila dibandingkan dengan gadget lain yang sudah menggunakan
MicroUSB v3.0, apalagi ukuran gambar yang dihasilkan kamera 16MP ini lumayan
besar kepasitasnya.
Nggak
lama gue duduk, gue melihat ke luar jendela mal, awan mulai gelap lagi. Gue pun
buru-buru menuju parkiran untuk segera pulang sebelum hujan deras. Akhirnya gue
cuma pergi ke mal nggak lebih dari sejam bersama Lenovo Vibe Shot yang kekinian
ini.